Masa inkubasi telur atau masa pengeraman telur oleh induk betina adalah 14 hari tepatnya, namun beberapa masa inkubasi memakan waktu antara 12 sampai dengan 16 hari, apalabila inukbasi memakan waktu lebih dari itu, kemungkinan besar telur tidak menetas. telur dierami oleh induk betina. sesekali induk akan turun untuk makan dan mandi, dalam hal ini, mandi sangat penting bagi telur itu sendiri, selain untuk menjaga suhu dan temperatur telur, juga untuk elunakkan cangkang teklur agar opiyik bisa dengan mudah memcah telur saat menetas, dan pada saat itu, induk betina juga membantu dalam proses penetasan. dengan membantu mematuk cangkang telur.
Telur yang sudah menetas seperti pada gambar, ditandai dengan ada sedikit guratan merah atau urat darah pada cangkang telur, bisa juga ada seperti berak kapur yang tersisa seperti pada gambar di sebelahnya, apabila menemukan cangkang tersebut di dasar kandang, maka bisa dipastikan telur telah menetas.
Usia 9 s.d 10 hari, saat ini bulu piyik sudah merata dan juga bulu jarum sudah tidak nampak, mata sudah terbuka sempurna, namun piyik masih belum bisa untuk terbang dan pada masa ini piyik masih menunggu 1 s.d 2 hari kemudian agar bisa mulai petualnagnnya yang pertama dengan terbang keluar dari sarang.
pada saat ini induk sudah mulai aktif untuk meloloh anaknya, karena saat ini, makin banyak nutrisi yang dibutuhkan oleh piyik.
Namun saat ini tidak menutup kemungkinan Induk juga sudah mulai kembali bercumbu dan kawin.
Piyik pada masa ini masih bisa kita angkat dan kita loloh, namun memiliki resiko, karena piyik sudah membuka mata dengan sempurna, maka dia sudah mengetahui siapa induknya sebenarnya, resikonya adalah piyik tidak mau di loloh, namun tidak berarti ga ada jalan, usahakan jika ingin pengambil piyik pada usia saat ini, dilakukan pada sore hari menjelang malam, dan usahakan langsung dikerodong dengan rapat, besok bagi diharapkan piyik sudah dalam keadaan lapar dan akan mau kita loloh.
Namun saat ini tidak menutup kemungkinan Induk juga sudah mulai kembali bercumbu dan kawin.
Piyik pada masa ini masih bisa kita angkat dan kita loloh, namun memiliki resiko, karena piyik sudah membuka mata dengan sempurna, maka dia sudah mengetahui siapa induknya sebenarnya, resikonya adalah piyik tidak mau di loloh, namun tidak berarti ga ada jalan, usahakan jika ingin pengambil piyik pada usia saat ini, dilakukan pada sore hari menjelang malam, dan usahakan langsung dikerodong dengan rapat, besok bagi diharapkan piyik sudah dalam keadaan lapar dan akan mau kita loloh.




Kandang minimalis ini saya siapkan untuk para indukan Muray batu yang sudah saya persiapakan di mana kandang minimalis ini di ilhami oleh buku OM Bing tiong yaitu Breeding Muray Batu Kandang minimalis dimana kandang tersebut di buat dari bagan alumunium dengan ukuran P*L*T =100*50*80 

tanggal 14 November 2011 ini awal petualangan saya untuk terjun mendalami breeding Muray Batu dan Pada dasarnya saya hanya penghobi burung kicau rumahan saja namun saya termotipasi oleh teman teman para Bredeer Muray Batu untuk Breding MB dimana di kota saya banyak penggemar Muray Batu bilang tidak mudah n tidak untuk ternak burung Mb dikarenakan harus mempunyai lahan yang luas dan mungkin mustahil bagi saya yang sibuk dan gak punya lahan yangluas namun saya mempunyai prinsip temen temen saya aja bisa masa saya gak bisa kalo tekun dan mempunyai keinginan yang keras dan berprinsip tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini di lakukan untuk terwujud apabila Alloh mengijinkan serta saya berterimakasih yang sebesar besarnya kepada motipator semua terutama keluarga dan istriku tercinta ( bunda Wini Prabowo )